LAMPUNG, MEDULA.id – Forum Backstagers Indonesia (FBI), asosiasi yang menaungi lebih dari 300 perusahaan penyelenggara acara (event organizer) di seluruh Indonesia, menggelar Musyawarah Nasional (Munas) II pada 3-5 Desember 2024 di Lampung.
Acara ini menjadi ajang strategis bagi para pelaku industri kreatif untuk berkolaborasi dan merumuskan arah organisasi ke depan.
Puncak acara berlangsung meriah pada Rabu, 4 Desember 2024, di Ballroom Swiss-Belhotel Lampung, yang sekaligus menjadi momen pemilihan Ketua Umum Forum Backstagers Indonesia (FBI) untuk periode 2024-2028.
Lampung Sebagai Tuan Rumah Munas II
Pemilihan Lampung sebagai lokasi Munas II tidak lepas dari dukungan kuat pemerintah daerah serta potensi pariwisata yang dimiliki. Ketua DPD Forum Backstagers Indonesia (FBI) Lampung sekaligus Ketua OC Munas II, Ryan Prakasa, mengungkapkan bahwa pemilihan Lampung juga mencerminkan upaya pemerataan agenda nasional organisasi.
“DPD Backstagers Lampung berhasil meyakinkan DPP FBI dan perwakilan DPD dari seluruh Indonesia untuk menjadikan Bandar Lampung sebagai tuan rumah. Selain potensi pariwisata yang luar biasa, dukungan Pemprov Lampung sangat signifikan. Alhamdulillah, lebih dari 17 provinsi hadir dan merasa puas dengan penyelenggaraan ini,” ungkap Ryan.
Andro Rohmana, Ketua Umum Terpilih
Melalui proses pemilihan, Andro Rohmana, CEO Doers dan penggagas Indonesia Event Management Summit, terpilih sebagai Ketua Umum FBI periode 2024-2028. Dengan pengalaman panjang mengelola acara berskala nasional dan internasional, Andro berkomitmen membawa FBI menuju harmonisasi dan kolaborasi yang lebih kuat di industri event Indonesia.
“Dukungan dari Backstage People dan seluruh member FBI menjadi motivasi kami untuk memperkuat komunikasi antar-stakeholder, menjangkau member di seluruh Indonesia, menjaga keharmonisan internal, dan memastikan aspirasi setiap anggota terdengar,” ujar Andro dalam sambutannya.
Andro juga dikenal atas kepiawaiannya dalam menangani berbagai acara prestisius, seperti ASEAN Para Games Solo 2022, Wheelchair Basketball World Championship Dubai 2022, World Para Powerlifting Championship Dubai 2023, dan Asian Para Games Hangzhou 2023. Ia bahkan mendapat kepercayaan dari Asia Paralympic Committee (APC) untuk mempromosikan gerakan paralimpiade di berbagai negara.
Visi untuk Pengembangan hingga Tingkat Daerah
Sebagai penutup, Andro menyampaikan bahwa FBI akan hadir hingga tingkat kota/kabupaten untuk memaksimalkan kreativitas lokal dalam penyelenggaraan acara.
“Kita harus menghindari pola penyelenggaraan yang monoton dan seremonial belaka. Banyak sekali potensi kreatif di setiap daerah. Kuncinya adalah kemauan stakeholder untuk bersinergi. Bersama, kita akan menjadikan FBI sebagai motor penggerak industri kreatif event hingga ke level terbawah,” tutupnya penuh optimisme.