CIANJUR, MEDULA.id – Putusnya jembatan gantung di Desa Grimukti, Kecamatan Cempaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat membuat seorang guru di SD Margalaksana, Syarif Hidayat (57) menerjang arus sungai demi datang tepat waktu (16/01/2025).
Jembatan yang dibangun tahun 2008 telah lama dikeluhkan oleh warga dikarenakan kondisinya yang mengkhawatirkan. Hingga jembatan penghubung beberapa desa di Kecamatan Cempaka dan Cibeber ini rusak total memaksa warga mengambil jalan alternatif yang harus memutar. Rusaknya jembatan akibat tali sling yang rapuh hingga akhirnya roboh pada Kamis (09/01/2025).
Putusnya jembatan tersebut tampaknya tidak memutus dedikasi dan tekad seorang guru SD, Syarif Hidayat (59) untuk menjalankan tugasnya. Dilihat dari unggahan Daaitvindonesia, terlihat Syarif menerjang derasnya arus sungai tanpa alat pengaman.
“Saya mencari arus sungai yang tidak terlalu dalam. Kalau lewat jalan lain, harus memutar jauh. Jadi, saya memberanikan diri menyeberangi sungai meskipun arusnya deras,” ucap Syarif.
Masyarakat setempat berharap pemerintah daerah segera memperbaiki jembatan tersebut demi kemudahan dan keamanan akses pendidikan, perekenomian, serta mempermudah aktivitas sehari-hari mereka.