PARIGI MOUTONG, MEDULA.id – Kondisi jalan utama di Desa Sidomukti, Kecamatan Bolano, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, semakin memprihatinkan. Badan jalan yang dipenuhi dengan lubang semakin sulit dilalui, terutama setelah hujan semalam yang membuat lubang-lubang tersebut dipenuhi air.
Hal ini menghambat aktivitas warga dan menambah kesulitan bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut. Kepala Desa Sidomukti, Solihin, mengungkapkan bahwa pihaknya bersama masyarakat desa telah melakukan penimbunan di beberapa titik jalan yang rusak parah, terutama di depan Pertashop Sidomukti.

Namun, meskipun upaya ini telah dilakukan, perbaikan jangka panjang belum terlihat. “Pemerintah Desa dan masyarakat sudah coba melakukan penimbunan, tetapi ini hanya solusi sementara,” ujar Solihin.Pentingnya jalan ini sebagai akses utama bagi masyarakat Kecamatan Bolano dan sekitarnya, yang meliputi belasan desa seperti Beringin Jaya, Sritabaang, Wanamukti Utara, Bomban, Petunasugi, hingga Ogorandu, semakin mendesak perhatian pemerintah.
“kami berharap kepada pemerintah daerah terkait kabupaten Parigi Moutong dan pemerintah provinsi untuk segera mengambil langkah konkret untuk perbaikan,” tambah Solihin. Lebih lanjut, Solihin menjelaskan bahwa pengaspalan dilakukan pada masa pemerintahan Longki Djanggola sebagai Bupati Parigi Moutong, namun sejak saat itu, jalan tersebut belum mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah daerah.
Tak hanya sebagai jalur utama transportasi, jalan ini juga berperan vital dalam mendukung sektor pertanian dan ketahanan pangan.Parigi Moutong, yang dikenal sebagai penyumbang utama pangan di Sulawesi Tengah, sangat bergantung pada kelancaran akses menuju pasar dan pusat distribusi. Kecamatan Bolano dan Bolano Lambunu, sebagai bagian dari daerah transmigrasi, turut berperan dalam sektor pertanian ini.
Pemerintah dan masyarakat setempat kini berharap agar perhatian terhadap infrastruktur jalan ini segera diambil. Sebab, dengan kondisi jalan yang terus memburuk, tak hanya menghambat mobilitas masyarakat, tetapi juga bisa berdampak pada ketahanan pangan daerah yang sangat bergantung pada kelancaran distribusi hasil pertanian.
Masyarakat setempat pun berharap agar pemerintah segera menganggarkan perbaikan jalan yang lebih komprehensif demi mendukung mobilitas dan perekonomian daerah. Perbaikan jalan ini bukan hanya penting bagi warga Kecamatan Bolano, tetapi juga bagi kemajuan Kabupaten Parigi Moutong secara keseluruhan.(*)